BAHAYA SERAT ASBESTOS BAGI TUBUH


Posted on 18/05/2021 00.00.00

BAHAYA SERAT ASBESTOS BAGI TUBUH

Material berbahan dasar asbestos, masih banyak digunakan sebagai atas bangunan pada rumah. Dalam jangka panjang, menghirup serat asbestos secara terus-menerus dapat menimbulkan resiko kesehatan. Serat asbestos masuk ke dalam tubuh dengan cara inhalasi (pernafasan).

Dampak bahaya dari menghirup serat asbestos tidak bisa dilihat dalam jangka waktu singkat, terkadang butuh waktu 20-30 tahun ke depan untuk melihat gejala awalnya muncul. Meskipun tidak ada "tingkat aman" paparan asbes, tetapi orang-orang yang lebih sering terpapar dalam jangka waktu yang lama jauh lebih berisiko.

Asbestosis (timbulnya jaringan parut di paru-paru), kanker paru-paru, dan mesothelioma (kanker ganas yang menyerang selaput mesothelium) adalah tiga penyakit berbahaya yang disebabkan karena tubuh tidak bisa menghancurkan serat asbes yang terhirup masuk ke dalam tubuh.

Selektif dalam memilih material bangunan yang digunakan sangatlah penting, demi menghindari diri dan keluarga dari dampak penyakit menghirup serat asbestos secara terus-menerus. Hindari bahan-bahan material yang berbahaya bagi kesehatan karena kesehatan adalah yang utama guna kita melakukan segala aktifitas.

Papan semen (fiber cement board) GRC board sangat memperhatiakan faktor kesehatan bagi penggunanya dan merupakan pilihan yang tepat sebagai material pengganti asbes untuk diaplikasikan pada atap rumah. Dengan menggunakan material bebas asbestos, kita dapat melindungi diri dan keluarga kita dari ancaman gangguan kesehatan yang berbahaya bagi tubuh.

Papan semen GRC board telah mendapat sertifikat SNI 8299, sebagai papan semen rata non asbestos.